Hatta: Visi-Misi Lebih Penting Dibanding Atribut Kampanye
MAMUJU- Kader-kader Partai Amanat Nasional (PAN) tidak ingin menyia-nyiakan momen, ketika Ketua Umum Hatta Rajasa berkunjung ke Mamuju, Sulawesi Barat. Usai meresmikan sejumlah proyek yang menjadi bagian dari Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), Senin 10 Februari 2014, Hatta kemudian diarak ke sebuah pertemuan dan diminta untuk memberikan pesan terhadap para calon anggota legislatif (caleg) yang akan bertarung pada Pileg 2014.
Pertemuan berlangsung di Hotel d’Mello Sulbar. Dalam pertemuan tersebut, masing-masing perwakilan dari pengurus daerah di Sulbar memberikan laporan kepada Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini. Sebagian besar pengurus daerah meminta agar DPD PAN mengirimkan logistik, berupa bendera dan spanduk untuk mewarnai setiap jalan di Mamuju, Sulbar.
Mendengar laporan-laporan dari kadernya, Hatta pun berujar bahwa persoalan utama bukan terletak pada banyaknya atribut partai yang dipasang, melainkan apa saja kendala para Caleg jelang Pemilu 2014 mendatang. “Saya berharap ada laporan mengenai perlu atau tidak Jurkam atau model kampanye seperti apa. Tapi hal ini akan saya bawa ke DPP,” ujar kakek satu cucu ini.
Mantan aktivis Masjid Salman ini juga menjelaskan proses kampanye dengan menggelar panggung dangdut sudah tidak perlu lagi dilakukan oleh para kader PAN dalam meraup suara. Dia menilai perkembangan sekarang bukan lagi menarik masa dari panggung dangdut. Rakyat lebih melihat visi dan misi PAN dalam membangun Bangsa Indonesia agar lebih baik.
“Kampanye seperti itu sudah bukan jamannya lagi. Sekarang kita harus lebih intelek dengan memaparkan apa yang ingin PAN lakukan untuk Sulawesi, baik dari pendidikan, kesehatan perkembangan Sulawesi ke depan melalui door to door, kampung ke kampung. Karena itulah tagline dari kerja nyata PAN untuk masyarakat,” pungkasnya.
Sumber : Hatta Rajasa Official Website